Pembuat Kapal Pertama

Baca Juga

Nabi Nuh diutus Allah mengajak kaumnya yang telah tersesat. Akan tetapi,hanya sebagian kecil, yaitu dari golongan lemah dan miskin saja yang mendengar seruannya.

 Kaum yang kaya dan terhormat merasa hina apabila mengikuti ajaran Nabi Nuh. Kaum yang tersesat itu menyembah berhala yang mereka ciptakan. Nama berhala yang disembahnya bergantung pada kesukaan kaum tersebut, seperti Wadd dan Suwa,dan apabila sudah bosan diganti dengan Yaguts,Ya'ug atau Nasr.

 Selama 950 tahun, Nabi Nuh mengajak kaumnya kembali kejalan yang benar, tetapi mereka tetap mendustakannya. Bahkan mereka meminta kenyataan akan azab yang akan ditimpakan Allah apabila sesat.

 Akhirnya, karena mereka tetap sesat, Allah memberikan azab yang diminta kaum tersebut. Allah mendatangkan air bah yang dahsyat. Nabi Nuh,yang sebelumnya diperintah allah membuat kapal, dan membawa bekal makanan serta berbagai tumbuhan dan sepasang dari berbagai jenis binatang sesuai petunjuk Allah,selamat bersama pengikut yang beriman. akan tetapi, anaknya sendiri Kan'an , tak luput dari azab itu karena tak mau beriman kepadaNya.

 Dari surat yang mengisahkan Nabi Nuh dalam Al-Quran, dapat menarik pelajaran bahwa hubungan antara manusia terjalin karena ikatan persamaan kepercayaan, bukan karena darah atau kelahiran.